Q: Apa yang dimaksud dengan Internet Broadband?
A: Internet Broadband merupakan istilah yang digunakan untuk merepresentasikan koneksi Internet untuk transmisi data berkecepatan tinggi.
Q: Berapa kecepatan transfer data broadband?
A: Kecepatan transfer data broadband sangat bervariasi, umumnya kecepatan yang dijanjikan oleh layanan broadband adalah 256 Kbps (beberapa versi menyebutkan 128 Kbps) atau lebih.
Q: Apa beda Internet konvensional dengan Internet broadband?
A: Internet konvensional menggunakan modem dial up pada jaringan telepon di mana kecepatan transmisi data masih di bawah 56 Kbps. Pada era konvensional ini, jalur suara dan data menggunakan frekuensi yang sama, di bawah 4 KHz, sehingga akses Internet tidak dapat dilakukan bersamaan dengan komunikasi suara. Pada era broadband, kecepatan transmisi data sudah meningkat secara signifikan dan transmisi data menggunakan frekuensi yang berbeda dengan komunikasi suara sehingga akses Internet dan komunikasi suara dapat dilakukan secara bersamaan.
Q: Siapa saja yang dapat menggunakan Internet broadband?
A: Pada dasarnya semua orang dapat memanfaatkan Internet broadband selama fasilitasnya tersedia. Namun, pada umumnya para pelajar dan pekerja lebih mendominasi pemakaian Internet broadband. Para pelajar seringkali memanfaatkan Internet broadband untuk online game dan aplikasi jejaring sosial seperti facebook.
Q: Mengapa Internet broadband perlu diperhitungkan?
A: Banyak sekali keterbatasan yang ditemukan pada era Internet konvensional karena kecilnya kecepatan transmisi data. Dengan kecepatan transmisi yang jauh lebih baik, era Internet broadband memungkinkan banyak layanan baru bermunculan, seperti online game, audio streaming, video on demand, video conference, VoIP, TV Internet, dan lain-lain. Oleh karena itu, broadband berkembang sebagai solusi yang tepat dengan kemampuannya dan juga keekonomisannya.
Q: Apa saja teknologi-teknologi dalam Internet Broadband?
A: Teknologi broadband dapat dibedakan berdasarkan media transmisinya, yaitu media kabel dan media nirkabel. Pada media kabel, teknologi DSL (ADSL, SDSL, HDSL, VDSL, IDSL) dan teknologi TV Cable lebih mendominasi, sedangkan pada media nirkabel, saat ini terdapat teknologi GPRS, EDGE, 3G/UMTS, HSDPA, HSUPA, CDMA 1x RTT, CDMA 2000 1x EVDO Rev. 0, CDMA 2000 1x EVDO Rev. A, dan CDMA 2000 1x EVDO Rev. B.
Q: Apa saja tips untuk memilih layanan Internet Broadband?
A: Berikut adalah tips untuk memilih layanan Internet broadband.
- Kebutuhan Pemakaian
- Frekuensi Pemakaian
- Mobilitas Pengguna
Jika kebutuhan pemakaian Internet yang paling sering adalah untuk browsing, chatting, email, blogging, ada baiknya untuk menggunakan layanan Internet berbasis volume karena volume data yang didownload dan diupload relatif kecil tetapi durasi waktu yang dibutuhkan relatif lama. Sebaliknya jika kebutuhan untuk download dan upload data tinggi atau sering menggunakan layanan audio/video streaming atau TV online, ada baiknya menggunakan layanan Internet berbasis waktu karena layanan ini tidak mempertimbangkan berapapun banyaknya volume data yang didownload dan diupload.
Jika frekuensi pemakaian tinggi dan cenderung konstan setiap bulannya, ada baiknya menggunakan sambungan Internet pascabayar karena cenderung lebih murah, tetapi jika frekuensi pemakaian tidak terlalu tinggi dan cenderung tidak konstan setiap bulannya, ada baiknya untuk menggunakan sambungan Internet prabayar.
Jika pengguna lebih sering menggunakan sambungan Internet di kantor atau di rumah, lebih baik menggunakan sambungan Internet yang bersifat fixed, misalnya kabel telepon, ADSL atau serat optik karena cenderung lebih stabil. Tetapi apabila aktivitas pemakaian bersifat mobile, ada baiknya menggunakan layanan Internet mobile yang banyak disediakan oleh ISP yang bekerjasama dengan provider telepon seluler maupun ISP yang diselenggarakan oleh provider telepon selular itu sendiri.
Recent Comments